Menemukan musholla atau masjid di negara yang Islamnya minoritas itu bagaikan sebuah oase di padang pasir.
Dan oase di tengah padang pasir itu ada di Nami Island, pulau jadi-jadian yang menjadi salah satu tempat wisata paling kesohor di Korea karena dipakai syuting drama entah apa judulnya, saya nggak ngerti. Maklum, bukan penggemar drakor. hehehe
Pelayanan pariwisata di Korea memang sangatlah mumpuni.
Seiring bertambahnya wisatawan muslim asal Malaysia dan Indonesia, mungkin juga muslim dari negara lain, Korea Tourism Board (KTO) menyediakan musholla di tempat wisata yang "terpencil" seperti di Nami Island ini sebagai salah satu pelayanan terbaiknya.
petunjuknya sangat jelas
Musholla di Nami Island memang sudah ada sejak lama, namun baru saja direnovasi menjadi lebih bagus dan lebih nyaman.
Untuk menuju ke sana pun tersedia petunjuk-petunjuk yang sangat jelas dan mudah dilihat. Dijamin anti nyasar!
foyer/hallway di dalam mushola, ada rak sepatu dan rak buku
Begitu masuk pintu musholla, kita akan disambut dengan foyer/hallway yang berisikan rak sepatu, rak buku, tempat sampah, dan bangku-bangku untuk menunggu atau sekedar untuk duduk sambil pakai kaos kaki.
Dindingnya juga dihiasi lukisan abstrak dan foto-foto suasana Nami Island di berbagai musim.
Dari foyer/hallway ini akan terbagi menjadi dua arah.
Pria di sebelah kiri, wanita di sebelah kanan. Terpisah sama tembok ya, jadi aman, nggak bisa saling ngintip. hehehe
menuju tempat wudhu dan tempat shalat
Menuju kawasan teritorial wanita (begitu juga yang pria), di sebelah kiri ada tempat wudhu berupa kran-kran. Cuma kran di sini ala Korea banget, masangnya pendek.
Sisi lainnya ada bilik-bilik yang berisi shower. Tapi tidak ada toilet, untuk menjaga kesucian musholla. Kalau mau pipis, ada toilet kok di luar musholla.
Antara tempat wudhu dan tempat shalat disediakan kaca dengan tatakan menyerupai meja gantung supaya mudah untuk melepas dan memasang kerudung juga untuk menaruh peniti/jarum atau kerudung yang lagi dilepas.
tempat shalat, dilengkapi dengan arah kiblat
Di tempat shalat, ada rak berisi mukena dan sajadah. Ada arah kiblat di pojokan.
Ada kaca juga kalau mau ngaca-ngaca sambil mbenerin jilbab.
Musholla ini benar-benar bagus, bersih, dan nyaman banget. Saya lebih betah berlama-lama di sini daripada di luar 😊
tersedia sajadah, mukena, Al-Qur'an
So, tidak ada alasan untuk menunda atau meninggalkan shalat ketika kamu sedang asyik piknik di Nami Island, karena telah disediakan fasilitas yang sangat baik dan mudah dijangkau.
Setelah shalat, kamu bisa menikmati picture book library dengan desainnya sangat keren dan artistik yang terletak di gedung yang sama dengan musholla, cuma sebelahan doang ruangannya.
Letak Musholla ada di lantai 2 restoran halal Asian Cuisine
⇪ Cara menuju ke Musholla:
1. Masuk ke restoran halal Asian Cuisine, kemudian belok kiri sebelum kamar mandi, sampai ketemu tangga di sebelah kanan. Naik aja sampai ke lantai 2. Pintu musholla ada di sebelah kiri.
Ada petunjuknya dengan jelas di sana. Kalau kamu bingung, bisa tanya ke pegawai di restoran, mereka dengan senang hati akan menunjukkan.
2. Masuk dari pintu depan picture book library (bangunan kuning), ke arah kanan sampai nemu tangga, naik aja ke lantai 2. Pintu musholla ada di sebelah kiri.
3. Masuk dari tangga samping (luar) bangunan picture book library (bangunan kuning), naik tangga ke lantai 2, lurus aja mentok melewati dalam picture book library yang unyu banget, sampai ketemu pintu musholla di ujung.
⟿ Note:
- Jagalah selalu kebersihan di area musholla. Jangan lupa buang sampah, terutama tissue bekas ke tempat sampah yang tersedia. Karena kebersihan adalah sebagian dari iman.
- Gunakan air seperlunya.
- Lipat kembali mukena dan sajadah dengan rapi setelah dipakai, dan kembalikan ke rak.
- Jangan gaduh/berisik yang bisa menyebabkan terganggunya orang lain yang sedang beribadah.
10 komentar
Tempatnya enak banget ya. Jadi pas solat tuh rasanya tenang gitu.
ReplyDeleteBetul, mbak Ipeh. Bikin betah lama-lama di musholla.
DeleteMusalanya bersih dan cantik ya...
ReplyDeleteBersih banget, mbak.
DeleteCantik & artistik 😁
Ruangannya terkesan hangaaaat! Mungkin karena banyak elemen kayu ya, Mbak. :D
ReplyDeleteBikin sholat gak menggigil kalok lagi musim gugur atau musim dingin.
Betul, mbak Beby... Elemen kayu memang menghangatkan.
DeleteAda AC juga buat musim panas, biar ga sumuk. Hehehehe
Korea Selatan memang jadi salah satu tujuan wisatawan muslim ya, gak repot nyari tempat Sholat
ReplyDeleteBetul, mbak. Korea mulai membidik wisatawan muslim setelah wisatawan dari Cina jumlahnya menurun.
DeleteMereka mulai membangun musholla di tempat2 yang kiranya ramai dikunjungi wisatawan. Belum banyak sih, tp usaha mereka patut diacungi jempol.
Mereka juga mengadakan festival produk halal dan festival restoran halal setiap tahunnya.
Wah, karena ada Korea Tourism Board, maka Korea mulai melirik moslem traveler ya sekarang2 ini? Ga nyangka ada maushola di Korea yg begitu bersih, indah dan nyaman. Alhamdulillaah ya mbak, betah beribadah di tempat hangat gini.
ReplyDeleteAlhamdulillah mbak, kerja KTO memang luar biasa untuk menggaet wisatawan muslim. di beberapa Mall (meski belum banyak) yang banyak didatangi turis pun sudah ada mushollanya, semuanya bersih dan nyaman.
DeleteSilakan tinggalkan komentar, tapi mohon maaf komentar saya moderasi karena banyaknya spam.
Mohon untuk tidak menyertakan link hidup, ya...
thanks,